Friday, August 14, 2020

Rahim

Sumber: Gugel

Apa yang lebih mengerikan? Ketimbang hidup seorang perempuan yang tanpa rahim dan lagi tanpa suami? Orang-orang hanya akan berpikir hidup seorang perempuan bakal penuh kemalangan, tidak ada yang menjaga dan betapa butuh pertolongan. Namun, pikir Farra, semuanya bakal selesai hari ini. Hari di mana ia resmi bersuami dan semua saksi berteriak, sah!

Setelah sekian lelaki berusaha ia tancapi tali-tali berwarna kuning dalam darah dan nadi mereka, pada akhirnya, ada satu lelaki yang dengan mantap datang kepada kedua orang tuanya, memintanya jadi istri. Hanya jawaban iya, mengalir dari bibir kedua orang tua Farra. Perkara sakit putrinya di hari lalu dan bagaimana rahimnya itu mesti diangkat, yakin mereka si calon suami telah mengetahui segalanya dari Farra. Setidak-tidaknya mereka yakin, satu saat bisa meninggalkan dunia tanpa khawatir anak gadis berwajah manisnya itu mesti dijaga oleh siapa.

Hingga enam tahun pernikahan itu berjalan, orang-orang terus berbisik-bisik bagaimana rumah tangga mereka harmonis tanpa pertengkaran berarti, meski mustahil hadir seorang anak. Sebagian dari mereka berpikir, cinta sejati telah memersatukan segala kekosongan. Meski saban hari, Farra terus dikejar rasa cemas tiap kali tali-tali kuning dalam darah dan nadi suaminya itu menipis. Karena tiap tali menipis, lelaki itu mulai memertanyakan mengapa Farra tidak mengatakan sejak awal soal sakitnya di masa lalu dan bagaimana rahimnya bisa menghilang. Namun, dalam setiap kopi yang disajikan, Farra kembali memasukkan tali kuning serupa. Tali-tali itu berasal dari dalam kotak rahasianya yang disimpan di bawah ranjang.

Dalam setiap kopi yang disajikan, cinta tanpa syarat itu kembali hadir. Cinta yang katanya tidak peduli Farra memiliki rahim atau tidak. Cinta yang membuat kuping buntu oleh ocehan sebagian lain kerabat dan tetangga, soal ketidakjujuran Farra mengenai rahimnya dan terlalu beruntungnya perempuan itu hingga bisa menemukan cinta sejati.

Dan menahun berikutnya, Farra tetap memaksa suaminya itu menghirup kopi buatannya, meski kata dokter, asam urat membikin lelaki itu sememangnya berjarak dengan kopi.

Ada derap yang mencekam dalam dada Farra, selalu, setiap harinya...


Edit 12 Agustus 2023:

Merupakan juara favorit Kompetisi Fiksi Mini Puan Menulis #BreakTheBias International Womens Day (IWD) 2022.



No comments: